Pajak Tenaga Ahli

Pajak Tenaga Ahli. birojasanotariscom | Berdasarkan peraturan yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pajak (Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER31/PJ/2009) maka untuk “Tenaga Ahli” yang memberikan jasa selaku pribadi akan dikenakan potongan pajak penghasilan sesuai Tarif Pasal 17 berdasar UndangUndang Pajak Penghasilan x 50% x penghasilan bruto Di mana.

Tenaga ahli tersebut memberikan jasa yang lazim disebut jasa professional sedang pekerjaan yang dilakukannya tanpa hubungan kerja lazim disebut juga pekerjaan bebas Dalam UndangUndang Pajak Penghasilan 1984 penyebutan tenaga ahli diikuti dengan “atau persekutuan tenaga ahli” Yang dimaksud dengan persekutuan tenaga ahli adalah beberapa.

Contoh Perhitungan PPh 21 Dokter dan Ketentuannya Blog

Wajib pajak orang pribadi sebagai penerima penghasilan tidak membayar sendiri PPh pasal 21 yang terutang Salah satu penghasilan yang bisa dipotong PPh pasal 21 adalah honorarium yang diterima/diperoleh tenaga ahli bukan pegawai yang melakukan pekerjaan bebas seperti pengacara akuntan arsitek dokter konsultan notaris penilai dan aktuaris.

Tenaga Ahli Atau Persekutuan Tenaga Ahli Dalam Pengenaan

Pajak Tenaga Ahli Tenaga Ahli adalah kelompok dari Bukan Pegawai yang menerima atau memperoleh penghasilan sehubungan dengan pemberian jasa tertentu yang terdiri dari pengacara akuntan arsitek dokter.

Cara Membuat Data Karyawan Bukan Pegawai Tidak Final

Objek Pajak 2110003 Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga Kerja Lepas 2110004 Imbalan Kepada Distributor Multi Level Marketing (MLM) 2110005 Imbalan Kepada Petugas Dinas Luar Asuransi 2110006 Imbalan Kepada Penjaja Barang Dagangan 2110007 Imbalan Kepada Tenaga Ahli 2110008.